SERDANG BEDAGAI,KabarMedan.com | Dua orang pelaku pencurian sepeda motor melakukan aksinya di SMA Negeri 1 Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Kamis (23/09/2021).
Aksi kedua pelaku menggasak dua unit sepeda motor pelajar tersebut terekam kamera CCTV sekolah sekitar pukul 08.49 WIB.
Dalam rekaman CCTV itu kedua pelaku mengenakan pakaian kaos putih dan kemeja hitam, berkeliling di parkir sekolah mencari target yang akan dicuri. Setelah mendapat target, pelaku diduga menggunakan kunci T merusak bagian sepeda motor yang akan dibawa kabur.
Setelah berhasil, pelaku pun membawa kabur dua jenis sepeda motor milik pelajar, yakni Honda Vario warna hitam milik korban inisial SR dan Yamaha Scorpio warna hitam putih milik korban inisial TAF, keduanya siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Sei Rampah, Kabupaten Sergai.
“Curanmor ini terjadi di halaman parkir sekolah, terduga pelaku masuk dengan melompat pagar sekolah.Dalam kamera CCTV diketahui terduga pelaku sebanyak dua orang hingga membawa kabur dua unit sepeda motor milik pelajar kita”, ujar, Drs. Ridwan Ginting,Kepala Sekolah SMA Negeri 1.
Ia mengungkapkan, aksi para terduga pelaku sekitar 3 menit, saat itu sedang berlangsung proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. Dugaan sementara katanya, pelaku membawa kabur sepeda motor lewat pintu masuk gerbang depan, bersaman dengan Petugas Satpam masuk ke ruang Sekolah.
Terkait hal ini, Ridwan mengaku dirinya bersama pihak keluarga korban telah melaporkan tindak pidana pencurian ini ke Polsek Firdaus.
“Petugas kepolisian Polsek Firdaus dan Polres Sergai juga sudah turun mengambil rekaman CCTV, 1 jaket diduga milik pelaku dan barang bukti lainnya,”ujarnya.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sei Rampah berharap, pihak Kepolisian segera mengungkap kasus ini, untuk menjaga situasi Kamtibmas khususnya di lingkungan sekolah.
Kapolsek Firdaus AKP. Idham Halik melalui Kanit Reskrim Polsek Firdaus IPDA Qory Siregar dikonfirmasi via pesan WhatsApp membenarkan adanya tindak pidana pencurian sepeda motor di SMA Negeri 1 Sei Rampah.
“Benar, ada dua unit, saat ini masih buat laporan”, terangnya.[KM-04]
