JAKARTA, KabarMedan.com | Mewabahnya virus corona alias covid-19 di Indonesia mengundang banyak keprihatinan. Lantaran hingga kini angka penderita yang positif terpapar virus tersebut angkanya semakin meningkat di Indonesia. Keprihatinan juga dirasakan dokter muda yang dekat dengan kalangan milenial, Stella Arsza.
Dia mencoba membantu pemerintah untuk menekan penyebaran corona dengan cara memberikan informasi dan pengetahuan tentang virus yang pertama kali terjadi di Wuhan, China, tersebut lewat media sosial.
Lewat instagram pribadinya yakni @stellaarzsas, wanita berusia 22 tahun itu membagikan pengetahuan dan memberikan tips kepada para followers-nya tentang bagaimana corona dan penyebarannnya. Hal itu dianggapnya cukup efektif untuk memberikan informasi bagi kaum milenial di Indonesia.
“Yang pasti melalu media sosial instagram aku mencoba menginformasikan tentang apa itu corona, bahayanya serta bagaimana mengatasinya. Dalam setiap informasi yang aku berikan lewat instagram aku juga berusaha untuk menginformasikan program pemerintah untuk social distancing (jarak sosial) dan physical distancing (jarak fisik pribadi) untuk menghambat penyebaran virus tersebut. Disitu juga saya membagikan informasi tentang makanan sehat, bergizi, jangan bergadang, tidur cukup, olahraga, minum vitamin, terutama vitamin C. Bersyukur ini mulai dimengerti oleh teman-teman yang melihat media sosial instagramku,” ungkap Stella, Rabu (25/3/2020).
Sebagai dokter muda dirinya juga tak segan membagikan berbagai informasi dan pengetahuan sesuai dengan bekal ilmu dan pengetahuannya tentang dunia kedokteran dan kesehatan.
“Mungkin masyarakat takut, atau malas antre ke rumah sakit untuk memeriksakan dirinya. Nah, siapapun yang ingin bertanya lebih jauh soal virus corona bisa DM saya. Saya akan jawab berdasarkan keilmuan yang di dapat, juga dari update jurnal-jurnal yang saya baca,” tandasnya.
Dengan menggunakan metode ini, diharapkannya akan mampu membantu program pemerintah khususnya bagi anak milineal di Indonesia. Dengan metode ini dirinya juga berharap masyarakat Indonesia yang mayoritas dihuni anak-anak muda yang produktif akan bisa menangulangi bahaya virus corona di Indonesia. [KM-03]