DPR RI Ajak Warga Ikut Posyandu Gratis di Alfamart

DELI SERDANG, KabarMedan.com | Anggota Komisi X DPR RI asal Sumatera Utara, Sofyan Tan, memberikan penyuluhan terkait kesehatan ibu hamil dan pentingnya Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) bagi masyarakat di pelataran parkir Toko Alfamart Industri Raya, Tanjung Morawa, Deli Serdang, Kamis (4/8/2016).

Dalam acara tersebut, Sofyan Tan juga menyumbang timbangan untuk digunakan menunjang aktifitas Posyandu. Sambil mendampingi ibu-ibu yang mengantre, pria yang berprofesi sebagai dokter ini mengkampanyekan posyandu sebagai ujung tombak deteksi dini kesehatan rakyat, khususnya anak-anak.

“Terimakasih kepada Alfamart yang telah memfasilitasi Posyandu gratis ini. Warga jangan ragu ikut Posyandu ini. Saya terkenang saat saya jadi dokter. Saya ingat janji saya untuk bisa membantu kesehatan anak-anak dan warga. Semoga warga di lingkungan sekitar ini bisa terjaga asupan gizinya. Semoga anak-anaknya bisa jadi presiden. Dan bisa juga lebih pintar daripada saya,” katanya.

Dengan aktifnya warga datang ke Posyandu, tambahnya, merupakan garda terdepan untuk mencegah bayi gizi buruk dan gizi kurang.

“Dengan menimbang anak secara teratur, status gizinya akan terpantau. Bila ada yang status gizinya di bawah, gizinya bisa dipulihkan melalui  pemberian makan tambahan. Makin sering anak dibawa ke posyandu, makin besar peluangnya untuk berstatus gizi baik,” terangnya.

Sementara itu, Branch Corporate Communication Alfamart Medan, Eris Estrada Sembiring mengatakan, selama ini kegiatan posyandu telah menjadi agenda rutin yang dijalankan Alfamart di wilayah Sumatera Utara. Bahkan mereka telah memiliki komunitas kader posyandu yang berperan besar dalam membantu mensosialisasikan program Posyandu Nasional Alfamart tahun ini.

“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud peduli kami kepada kesehatan balita di Indonesia sebagai salah satu program CSR kami. Dipilihnya kegiatan posyandu ini karena masih banyak balita yang belum mendapatkan asupan gizi yang baik. Perusahaan merasa perlu untuk turut berperan dalam meningkatkan gizi balita di Indonesia,” pungkas Eris. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.