Film “1000 Balon” Raih Penghargaan Citra Pariwara 2014

1000-Balon---Film-Layar-Lebar-Indonesia-Pertama-Buatan-Anak

KABAR MEDAN | Film 1.000 Balon yang diprakarsai oleh Biskuat meraih penghargaan “Silver” untuk kategori “Best Use of Branded Content and Sponsorship” pada acara award bergengsi Citra Pariwara tahun 2014 ini. Film 1000 Balon merupakan bagian dari kampanye “Biskuat Kreasi Semangat” untuk mendorong anak-anak Indonesia melakukan apa yang mereka suka dan lebih kreatif serta meningkatkan bakat dan talenta mereka.

”Kami bangga atas penghargaan yang diberikan atas kerja keras 50 anak Indonesia yang terlibat langsung dalam pembuatan film 1000 Balon. Ini merupakan sebuah prestasi yang luar biasa dan  juga wujud nyata semangat Biskuat sebagai brand yang senantiasa mendukung anak Indonesia melakukan apa yang mereka suka. Kami juga berterima kasih kepada seluruh Ibu di Indonesia atas dukungannya, mulai dari proses audisi hingga film ini ditayangkan di bioskop dan salah satu stasiun TV nasional,” kata Yogesh Anand, Marketing & Strategy Director, Mondelez Indonesia

Film yang juga memperoleh pengakuan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai film layar lebar pertama di Indonesia yang dibuat oleh anak-anak ini, menceritakan perjalanan liburan dari lima sahabat cilik dengan karakter yang berbeda-beda. Perjalanan mereka berubah menjadi sebuah petualangan seru saat seorang di antara mereka menghilang. Sembari mencari sahabat mereka yang hilang, mereka juga mencoba memecahkan misteri harta karun dengan menerbangkan 1.000 balon permohonan.

Sementara itu, Rhea Sianipar, Country Head of Corporate and Government Affairs Mondelez Indonesia, menyambut baik penghargaan yang didapat oleh film 1.000 Balon.

“Ini merupakan sebuah pengakuan yang sangat berharga atas komitmen Mondelez Indonesia dan Biskuat dalam mendukung anak-anak Indonesia untuk meraih mimpi mereka. Dari pengharagaan ini pula kami berharap anak-anak Indonesia dapat terus termotivasi dan memiliki rasa percaya diri bahwa segala hal yang dilakukan dengan usaha dan semangat yang tinggi, akan menghasilkan sesuatu yang positif,” kata Rhea.

Lebih dari 6.000 anak Indonesia usia 7-13 tahun telah mengikuti proses audisi di tujuh kota besar di Indonesia: Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, Makassar dan Palembang. Lima puluh anak Indonesia terpilih ini mendapat bimbingan dari para mentor profesional di dunia perfilman, seperti sutradara, penata artistik, penulis naskah, penata musik, juru kamera, aktor hingga penata busana. Sementara itu, Saatchi & Saatchi menjadi agency yang dipercaya oleh Mondelez Indonesia untuk menggarap proses kreatif film 1.000 Balon. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.