Film “La Lebay” Angkat Konflik Dunia Advertising

MEDAN, KabarMedan.com | Film karya anak Medan hadir kembali. Kali ini diproduksi secara indie oleh komunitas Uphill Society, berkolaborasi dengan Matoopani Production dan Anggir Multicinema serta didukung sepenuhnya oleh Dunia Melancong dan KabarMedan.com. Mengangkat genre drama komedi, film yang ditulis dan disutradarai oleh Djenni Buteto ini mengambil lokasi dan talent Medan.

Berlatar kehidupan kerja di sebuah perusahaan advertising yang sedang berkembang pesat di Medan, Aldo (Ismu Tanjung), adalah seorang manajer program yang ambisius. Ia selalu berusaha keras mendapatkan klien dan kontrak kerja sama berbagai produk periklanan. Sikapnya yang keras dan tekanan target yang tinggi membuat sosok Aldo dibenci oleh bawahannya.

Namun sebaliknya ia sangat disukai oleh atasannya Pak Gusti (Mateus Suwarsono) karena mendatangkan banyak pemasukan ke perusahaannya Nanusa Advertising. Hingga kemudian muncul Afriani (Gledy Simanjuntak) yang menjadi pemicu ledakan bom waktu di Nanusa.

Film berdurasi 90 menit ini rencananya akan tayang perdana (gala premiere) di Amaliun Foodcourt Convention Hall tanggal 21 April 2016 pukul 7 malam. Acara gala premier tersebut juga akan diisi dengan penampilan akustik dari band pengisi original soundtrack yakni Dispencer. Film La Lebay diharapkan bisa mengisi kerinduan masyarakat terhadap film produksi lokal yang menghibur dan mendidik. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.