[kabarmedan.com] Sebagai wujud kepedulian konservasi alam dan flora fauna, H. Anif menggelar lomba foto dengan obyek satwa burung di Kolam Perumahan Cemara Asri. Jumlah total Rp. 120 juta disediakan oleh pengusaha Medan ini sebagai hadiah yang terbagi 2 kategori untuk umum dan pelajar. Selain itu, sebuah hadiah kamera senilai Rp. 8 Juta akan diserahkan pada pemenang favorit.
Seperti pada tahun lalu, lomba ini konsisten mengusung muatan edukasi ekologis dalam bentuk lomba foto. Menurut Ketua Panitia Lomba Budi Rumngangun, lomba ini merupakan salah satu media untuk mengajak masyarakat Indonesia, khususnya Medan untuk lebih mengenal kekayaan jenis burung nusantara. “Selain itu, lomba ini sebagai respon positif terhadap berkembangnya peminat kegiatan fotografi di Medan, ” kata Budi dalam konfrensi pers di sekretariat lomba Jalan Sungai Deli. Hendaknya melalui hobi fotografi ini, sambung Budi, generasi muda di Medan dapat mengenal dan mencintai kekayaan satwa burung.
Kekayaan satwa di Indonesia, terutama jenis burung, sangat terkenal di dunia dan selalu mengundang para peneliti-peneliti barat untuk mengamatinya. Menurut Peneliti Morten Strange dalam bukunya “Photographic Guide to The Birds of Indonesia” sedikitnya ada 686 species di Indonesia. Sementara di kolam Cemara Asri Medan, menurut peneliti burung Chairunnas Adha Putra, terdapat 12 spesies burung yg bersifat penetap dan migrant.
Keindahan burung yang bersarang di kolam Cemara Asri inilah yang akan diabadikan para fotografer dan dilombakan untuk mendapatkan Trofi H. Anif. Soal peningkatan jumlah hadiah dibanding lomba tahun lalu, menurut Budi, merupakan rangsangan agar para peserta memotret dengan kesungguhan.
“Jumlah hadiah ini dapat disebut sebagai terbesar di lomba foto sejenis yang pernah di selenggarakan di Medan, dan Insya Allah, kita akan mengundang MURI untuk mencatat beberapa hal yang menarik dari lomba ini” kata Budi.
Setelah lomba, foto-foto yang dihasilkan dapat dikenalkan ke masyarakat luas lewat pameran foto yang akan diselenggarakan selama 3 hari, tepatnya tanggal 23 s/d 25 Maret di Cemara Asri. Tujuannya tak lain agar terbentuk kesadaran di masyarakat kita akan pentingnya menjaga kekayaan flora fauna. “Bila mungkin, foto-foto yang terbaik ini akan kita bawa berpameran keliling ke beberapa kampus di Medan,” tambah Budi. Upaya ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk bersama mencintai kekayaan flora fauna di bumi Indonesia.
Info lengkap tentang lomba ini bisa di akses lewat akun jejaring sosial facebook Lomba Foto Kolam Burung Cemara Asri dan twitter @lfkbca. Menurut Budi, jejaring sosial media ini menjadi salah satu saluran komunikasi untuk menyampaikan visi tentang bumi hijau, dalam hal ini kelestarian kekayaan satwa burung di Indonesia. (*)