MEDAN, KabarMedan.com | Kondisi suhu udara di Sumatera Utara (Sumut) khususnya di Kota Medan dalam dua hari terakhir cukup panas.
Hasil pengamatan mencatat suhu udara maksimum di wilayah Kota Medan dan sekitarnya mencapai 35,4 derajat celcius dalam dua hari terakhir.
Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan mengatakan, laporan titik panas atau hotspot di wilayah Sumut juga terus mengalami kenaikan dalam dua hari terakhir.
“Pada tanggal 2 Oktober 2021 terpantau ada 10 titik panas. Kemudian pada tanggal 3 Oktober 2021 meningkat menjadi 15 titik panas,” papar Kepala BMKG Wilayah I Medan, Hartanto, Senin (4/10/2021).
Hartanto memaparkan, kondisi ini dapat diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain, angin dominan masih berasal dari Monsun Australia bersifat kering sehingga asupan massa udara basah kurang.
“Kemudian, kondisi atmosfer lapisan atas di wilayah Sumut dan sekitarnya cukup stabil sehingga pertumbuhan awan kurang,” ucapnya.
Hartanto juga mengatakan bahwa penyebab cuaca panas lainnya yaitu gerak semu Matahari tepat berada di atas garis Khatulistiwa yang menyebabkan suhu udara wilayah sekitar ekuator meningkat.
“Suhu panas ini diperkirakan masih terjadi dalam dua hingga tiga hari ke depan. Potensi penambahan titik panas (hotspot) di wilayah Sumut berpeluang besar terjadi,” katanya.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar yang dapat menyebabkan kebakaran hutan dan asap.
“Selain itu tetap jaga kesehatan dengan sering minum air putih dan prokes yang ketat,” tandasnya. [KM-07]