Jelang Lebaran, Penukaran UPK di Kas Keliling Capai Rp8,951 Miliar

Mobil Kas Keliling

MEDAN, KabarMedan.com | Penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK) di loket penukaran uang melalui kas keliling menjelang H-7 lebaran telah mencapai Rp8,951 miliar atau sebesar 49 persen dari total modal kerja sebesar Rp18 miliar.

“Rata-rata penukaran UPK perhari mencapai Rp1,27 miliar dengan penyerapan tertinggi (pecahan yang diminati=red) oleh masyarakat adalah pecahan Rp5000,- (94 persen), dan Rp2000,- (89 persen),” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Sumatera Utara, Difi A. Johansyah, saat meninjau penukaran uang di mobil kas keliling kerjasama BI dengan lima bank, yaitu BNI, BRI, Bank Sumut, Bank Mandiri, dan CIMB Niaga, di Lapangan Merdeka, Medan, Jumat (10/7/2015).

Baca Juga:  MYSolutions: Pusat Solusi Satu Atap antara Malaysia dan Indonesia yang Revolusioner

Difi mengatakan, penarikan uang untuk kebutuhan nasabah dan ATM hingga Kamis (9/7/2015) kemarin, mencapai Rp2,7 triliun. Jumlah ini termasuk penarikan kebutuhan card to cash yang dilakukan melalui sembilan bank yang bekerjasama dengan Bank Indonesia.

“Pada tahun 2014, penarikan jumlah besar untuk pemenuhan ATM dan kebutuhan kantor cabang terjadi sejak H-3 lebaran sebesar Rp1,550 triliun,” jelasnya.

Baca Juga:  MYSolutions: Pusat Solusi Satu Atap antara Malaysia dan Indonesia yang Revolusioner

Difi mengungkapkan, sebelum lebaran masih ada kebutuhan penukaran dan penarikan uang oleh bank, terutama untuk kebutuhan ATM.

“Kemungkinan beberapa hari kedepan akan terjadi penarikan kurang lebih sebesar Rp1,4 triliun dan sudah terlihat dari hari ini,” pungkasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.