
MEDAN, KabarMedan.com | Jumlah Wisatawan mancanegara (Wisman) yang berkunjung ke Provinsi Sumatera Utara (Sumut) periode Januari hingga September tahun ini meningkat signifikan.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, jumlah wisman yang masuk melalui jalur udara dan laut sepanjang Januari hingga September 2025 tercatat, 223.130 kunjungan atau setara 17,18 % dibanding periode yang sama pada tahun lalu sekitar 189.399 kunjungan.
Demikian disampaikan Sekretaris Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Sumut Ibnu Akbar pada Temu Pers yang difasilitasi Diskominfo Sumut, di Lobby Dekranasda, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Senin (24/11/2025).
Lebihlanjut disampaikannya, Wisman terbanyak yang berlibur ke Sumut berasal dari Malaysia, Singapura, Tiongkok, Belanda, dan Jerman, dengan tujuan beragam destinasi di 33 kabupaten/kota di Sumut.
“Lima negara asal wisatawan mancanegara terbesar yang berkunjung ke Sumut didominasi Malaysia, Singapura, Tiongkok, Belanda, dan Jerman. Malaysia secara konsisten menjadi penyumbang wisman tertinggi sejak 2018 hingga 2025. Hingga September 2025, wisman asal Malaysia tercatat mencapai 111.107 kunjungan”, jelas Ibnu Akbar.
Kenaikan Wisman itu kata Akbar, juga diikuti dengan kunjungan Wisatawan Nusantara (Wisnus), yang mencapai 43,15 juta kunjungan hingga triwulan III tahun yang juga meningkat dari tahun sebelumnya 42,677 juta kunjungan.
Peningkatan ini tambahya, tidak lepas dari penguatan promosi melalui media cetak, elektronik, dan berbagai platform digital.
Sejumlah event besar yang telah sukses digelar di Sumut antara lain Ramadan Festival 2025, dukungan terhadap F1 Powerboat 2025, Trail of the Kings by UTMB, Sumut Vibes, Sumut Fashion and Beauty Week 2025, serta berbagai agenda lainnya.
Selain itu, posisi Danau Toba sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) turut memperkuat daya tarik Sumut di mata wisatawan.
“Promosi dan pemasaran yang efektif, pengembangan destinasi, peningkatan kualitas SDM, pemanfaatan teknologi, serta kerja sama lintas sektor akan terus kami dorong untuk mewujudkan pariwisata unggul dan ekonomi kreatif yang tumbuh,” tutup Ibnu Akbar.[KM-04]













