MEDAN, KabarMedan.com | Bawaslu Kota Medan dalam penelusuran informasi terkait pelanggaran netralitas oleh Kepala Lingkungan Medan Labuhan dan Medan Belawan mengundang Kombes Pol (Purn) Maruli Siahaan untuk melakukan klarifikasi terkait kasus yang menyeret namanya.
Maruli Siahaan hadir memenuhi panggilan Bawaslu terkait kehadirannya bertemu dengan para Kepling yang berindikasikan pernyataan dukungan kepada pasangan calon nomor urut dua, Bobby Nasution – Aulia Rachman.
“Namanya klarifikasi ya, mereka ya tugas Bawaslu bagus. Kalau kita nggak hadirkan pasti banyak orang bertanya ada apa kan gitu. Kita sebagai warga ya harus hadirlah,” kata Maruli, Selasa (17/11/2020)
Maruli hadir sekitar pukul 4 sore, sesuai dengan undangan. Namun saat ditanyai lebih lanjut oleh Wartawan, Maruli enggan berbicara lebih banyak.
Ketua Bawaslu Kota Medan, Payung Harahap mengatakan bahwa kehadiran Maruli Siahaan adalah bentuk penelusuran pihaknya terkait pemberitaan yang beredar. Payung menyatakan dalam proses ini diperlukan terlebih dahulu mendudukkan informasi.
“Pertama kita mengapresiasi kehadiran beliau, kebetulan di berita itu ada nama beliau sebagai narasumber gitu. Dan ini termasuk klarifikasi yang kedua dari penelusuran yang kita lakukan terhadap informasi ini,” tuturnya.
“Kita mendudukkan informasi dulu, yang beredar itu seakan-akan Kepala Lingkungan mendukung, ini dulu yang perlu kita dudukkan. Karena tidak ada yang melapor, hasil pengawasan juga tidak menemukan ini, sehingga sesuai dengan peraturan Bawaslu untuk melakukan penelusuran, investigasi lah,” sambung Payung.
Kepada Bawaslu, Maruli mengakui kehadirannya pada acara tersebut sebagai narasumber Tra Kamtibnas.
“Yang pertama betul apa tidaknya hadir dalam acara itu beliau mengatakan betul. Terus ada nggak keikutsertaan kepling, dia mengungkapkan bahwa kehadiran peserta yang ada di lingkungan itu dia nggak tahu. Ia diundang di situ sebagai narasumber Tra Kamtibmas, penasihatlah di organisasi itu,” jelas Payung.
Berdasarkan klarifikasi yang sudah didapatkan, kata Payung, organisasi yang terlibat bukanlah salah satu pendukung dari pasangan calon.
“Organisasi itu bukan salah satu pendukung salah satu pasangan calon, karena organisasi itu yang sudah kita klarifikasi tingkat kepala lingkungan itu adalah organisasi Kamtibnas,” katanya.
Sepanjang penelusuran yang dilakukan oleh Bawaslu telah memanggil media yang membuat berita dukungan para Kepling, Maruli Siahaan, dan beberapa Kepala Lingkungan.
“Semalam kita juga mengundang dari pihak Medan Pos juga hadir, hari ini juga Pak Maruli hadir. Sebelumnya beberapa Kepala Lingkungan juga sudah dimintai klarifikasi,” pungkasnya. [KM-06]
