Nenek 60 Tahun Ditemukan Menggigil dalam Gorong- Gorong

[Kabarmedan.com] – Warga Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota mendadak heboh, Kamis ( 8/5/2014) siang. Pasalnya, nenek berusia (60) tahun yang belum didapatkan identitas di tubuhnya itu sekarat masuk kedalam gorong- gorong yang berada di depan pusat perbelanjaan Ramayana. Saat diselamatkan, nenek tersebut mampu lagi berbicara, wajah nya pucat menggigil.

Saksi mata, Irfan (35) mengatakan, nenek tersebut ditemukan berada dalam gorong-gorong saat petugas kebersihan Kecamatan Medan Kota melakukan patroli gorong-gorong di sepanjang Jln Sisingamangaraja. Saat memeriksa gorong-gorong di depan Ramayana Plaza itu , mereka terkejut melihat tubuh manusia tergeletak, hanya mengenakan bra dan celana ponggol itu.

Baca Juga:  Polres Sergai Amankan Pelaku Judi KIM dalam Razia Pekat Toba 2024

Temuan itu spontan membuat warga heboh dan berusaha membuka gorong-gorong. Petugas kebersihan kemudian menghubungi Kepala Lingkungan Erwan Piliang dan diteruskan ke Polsek Medan Kota. ” Petugas semula menduga nenek tersebut sudah meninggal dunia, tetapi saat diangkat dari dalam gorong-gorong, nenek tersebut bergerak menggigil. Namun dia sudah tidak mampu berbicara dan kita duga nenek itu sudah berada dalam gorong-gorong selama dua hari,” ujarnya.

Setelah setengah jam kemudian, nenek tersebut pun akhirnya dapat dikeluar dari dalam gorong – gorong oleh petugas kebersihan bersama Kepala Lingkungan dan masyarakat yang membantu. Selanjutnya, sang nenek itupun dibawa kedalam mobil bak terbuka milik Dinas Kebersihan menuju ke Rumah Sakit Pirngadi.

Baca Juga:  Dugaan Korupsi Kapasitas Jalan Provinsi di Toba Samosir, 3 Tersangka Ditahan

Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, AKP Faidir Chan saat dikonfirmasi membenarkan perihal penemuan nenek itu yang berada didalam gorong – gorong. ” Nenek itu sekarang barada di rumah sakit Pirngadi Medan untuk mendapat pertolongan. Kita juga belum mengetahui identitas nenek tersebut karena nenek tersebut belum dapat bicara,” ujarnya.[KM-03

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.