JAKARTA, KabarMedan.com | Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengingatkan seluruh pihak untuk tetap waspada terkait kemungkinan terjadi mutasi Covid-19. Hal ini dikarenakan saat ini banyak negara di dunia yang sedang mengalami gelombang ketiga Covid-19.
“Apalagi pemerintah saat ini telah memberikan kelonggaran terhadap aktivitas wisatawan yang segera datang dan jadi angin segar bagi kita semua dan khususnya masyarakat Bali. Namun saya ingin mengingatkan pandemi belum berakhir dan kita harus tetap waspada, karena kemungkinan terjadi mutasi atau gelombang ketiga Covid-19,” ujar Panglima TNI, Sabtu (23/10/2021).
Panglima TNI mengatakan seluruh komponen harus disiapkan dengan baik, karena seluruhnya memiliki peran yang sama dalam penerimaan kedatangan wisatawan tersebut.
Menurutnya, baik TNI-Polri, Imigrasi, KKP, BNPB, Satpol PP, Bea Cukai dan pihak lainnya memiliki peran yang sama untuk menyadarkan masyarakat tentang protokol kesehatan.
“Untuk itu siapkan destinasi-destinasi dengan seluruh sarana prasarana baik hotel dan tempat-tempat yang mendukung wisatawan di Bali, dan melaksanakan dengan baik penerimaan tamu mancanegara dengan prosedur yang benar sampai dengan karantina hotel. Saya yakin dengan kerja keras bersama dalam penerimaan wisatawan ini akan berhasil,” tambahnya.
Ia menyatakan saat ini perkembangan penanggulangan Covid-19 menunjukkan angka yang cukup menggembirakan bahwa laju penularan bisa ditekan sampai angka terbawah.
Menurutnya, ini adalah bukti kasus positif berangsung-angsur jadi baik dan angka kesembuhan terus meningkat sejalan dengan apa yang sudah dilaksanakan.
“Amhka kematian ditekan dan jumlah vaksinasi jadi masif dalam pelaksanaan pengendalian Covid—19, kunciny adalah seluruh komponen bangsa dan masyarakat dapat melaksanakan strategi nasional yang sudah diberikan, yaitu dengan 3M, 3T dan vaksinasi serentak seluruh wilayah, maka akan menekan angka kematian dan meningkatkan kesembuhan,” tandas Panglima TNI. [KM-07]