BANDUNG, KabarMedan.com | Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya muncul ke publik melalui akun instagramnya. Pada unggahan yang dilihat pada Selasa (31/5/2022), sosok yang akrab disapa Kang Emil itu meminta doa agar putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz segera ditemukan.
“Mohon doanya, pencarian ananda Eril masih terus dilakukan. Semoga Allah SWT memudahkan ikhtiar ini. Aamiin YRA,” tulis Ridwan Kamil dengan tulisan tangan dalam sebuah foto.
Tak hanya itu, Ridwan Kamil juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mengirimkan doa kepada anak dan keluarganya.
“Dan terima kasih dari kami sekeluarga kepada semua yang sudah ikhlas mendoakan dan melaksanakan doa bersama. Semoga Allah membalas ketulusan hati anda semua. Jazakallah,” ujarnya.
Hingga saat ini, pencarian terhadap Emmeril yang dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aare pada Kamis (26/5/2022) lalu masih dilakukan.
Emmeril yang biasa dipanggil Eril, bersama keluarganya datang ke Swiss untuk melanjutkan jenjang pendidikan S2-nya. Sementara saat kejadian, Ridwan Kamil sedang melakukan pertemuan kegiatan pemerintahan bersama Pemprov Jawa Barat di Inggris.
Sebelumnya, Pemprov Jawa Barat bersama masyarakat menggelar doa bersama terkait hilangnya anak dari Gubernur Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaat menceritakan kronologi singkat dan alasan keluarga Ridwan Kamil berada di Swiss. Putra sulung sosok yang akrab disapa Kang Emil itu, dikatakan akan melanjutkan S2-nya di negara tersebut.
“Dalam perjalanannya terjadi musibah, dimana beliau terseret arus sungai dan sampai enam jam kemudian belum ditemukan. Dan kami selalu kontak terus dengan keluarga beliau, juga dengan Bapak Gubernur, Pak Ridwan Kamil. Dan tentu saja pada intinya pada hari Jumat ini, kami ingin mendapat keikhlasan dari hadirin semua yang dimuliakan, untuk turut mendoakan agar diberikan yang terbaik,” ujarnya, Jumat (27/5/2022).
Setelah itu, doa bersama pun dilakukan secara khusyuk. Terlihat puluhan orang memenuhi masjid dan ikut menadahkan tangan serta menekuhkan wajah. [KM-06]
