MEDAN, KabarMedan.com | Menuju proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan 2020, Solidaritas Buruh Sumatera Utara (SBSU) menilai bahwa kedepannya calon pemimpin Kota Medan harus lebih memperhatikan nasib dan kesejahteraan buruh di Kota Medan.
Ketua DPC SBSU Kota Medan, Amrul Sinaga menyampaikan bahwa hal yang paling harus dimiliki oleh calon Wali Kota adalah niat untuk mensejahterakan kaum buruh.
“Berbicara dalam perspektif dan kepentingan buruh, kita berharap yang memimpin Kota Medan nantinya harus punya niat untuk mensejahterakan masyarakat Kota Medan, termasuk juga kaum buruh. Harus ada niat dulu”, ujar Amrul, Jum’at (2/10/2020).
Ia menilai bahwa Pemerintah Kota Medan harus mendalami permasalahan yang dialami oleh buruh untuk kemudian dapat menentukan kebijakan atas permasalahan buruh yang masih dinilai tidak sejahtera dan kompleks.
“Kandidat harus mengenal apa sebenarnya persoalan kaum buruh. Itu yang paling utama. Ketika mengetahui permasalahan kaum buruh, dipastikan mereka akan bisa menyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi kaum buruh”, katanya.
Terhadap Pilkada yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2020 nanti, Amrul juga menghimbau kepada buruh untuk menggunakan hak pilihnya.
“Kami menghimbau kepada buruh, terutama kepada buruh yang tergabung ke dalam SBSU yang berdomisli di Kota Medan untuk mempergunakan haknya dalam memilih. Karena buruh yang memilih, buruh yang menentukan”, himbaunya.
Harapan SBSU juga disampaikan oleh Amrul agar pemimpin Kota Medan kedepan dapat lebih memperhatikan kehidupan buruh.
“Kita berharap pemimpin nantinya akan bekerja lebih baik dan memperhatikan kesejahteraan kaum buruh”, tutupnya. [KM-06]
