MEDAN, KabarMedan.com | Tiga lagi jenazah TKI asal Sumut yang menjadi korban kapal tenggelam di Selat Malaka, dekat perairan Malaysia, tiba di terminal cargo Bandara Internasional Kualanamu (KNIA), Jumat (11/9/2015).
Ketiganya jenazah tersebut bernama Soleman (25) warga Desa Pergulangan, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai; M Nur Ariansyah Putra (32) warga Desa Silo Lama, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan; dan Satria warga Desa Air Joman, Kecamatan Joman, Kabupaten Asahan.
Ketiga jenazah tersebut diterbangkan dari Kuala Lumpur dengan pesawat Malaysia Airlines MH 860 dan tiba di Bandara KNIA pada pukul 10.00 WIB.
Ketiga jenazah itu langsung diserahkan Badan Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) kepada keluarga di terminal cargo Bandara KNIA. Setelah diterima, jenazah langsung dinaikkan ke ambulans kemudian dibawa ke rumah duka.
“Sejauh ini sudah ada 13 jenazah warga Sumut yang menjadi korban dan telah teridentifikasi,” kata Kepala BP3TKI Sumut, Syahrum.
Diungkapkannya, ke-13 korban tewas itu merupakan penumpang kapal tongkang yang diperkirakan mengangkut tidak kurang dari 100 orang yang tenggelam di perairan Malaysia, pada Kamis (3/9/2015). Namun, pihaknya belum mengetahui berapa lagi jumlah TKI yang meninggal akibat tenggelamnya kapal tongkang tersebut.
“Kami masih menunggu kabar dari KBRI apakah ada lagi korban dari Sumut. Mudah-mudahan tidak ada lagi,” pungkasnya. [KM-03]
