MEDAN, KabarMedan.com | Dua pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 meninggal dunia di dua rumah sakit di Kota Medan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara, dr. Aris Yudhariansyah mengatakan, kedua pasien itu merupakan warga Kota Medan dan Kota Binjai.
“Seorang pasien berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Medan Johor, meninggal dunia di Rumah Sakit Colombia Asia Medan tadi malam, dengan status PDP. Jadi masih menunggu hasil tes swab dari Jakarta,” katanya, Sabtu (18/4/2020).
Aris menjelaskan, pasien tersebut sudah dua minggu menjalani perawatan di rumah sakit tersebut, dan memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta.
“Pasien punya riwayat dari Jakarta, dia punya penyakit pneumonia, dan meninggal karena PDP,” ujarnya.
Sementara 1 orang PDP lainnya yang meninggal dunia, yakni seorang laki-laki berusia 69 tahun asal Kota Binjai.
“Meninggal di Rumah Sakit Elisabeth hari ini seorang laki-laki dengan status PDP,” sebutnya.
Untuk pasien tersebut, Aris menyebutkan bahwa hasil rapid test di awal positif namun saat dirawat keluar hasil negatif.
“Sudah dilakukan tes swab tapi belum keluar hasilnya, hasil rapid test-nya positif dan negatif. Artinya waktu masuk dia positif setelah dirawat negatif,” ujarnya.
Kedua pasien tersebut telah dikuburkan di pemakaman khusus pasien COVID-19 di kawasan Simalingkar B, Medan. [KM-01]
Baca Juga: Mobilitas Warga Marelan Masih Tinggi Walau Sudah Zona Kuning COVID-19