Dorong Pengembangan Pelaku UMKM, Fastpay Buka Kantor Cabang di Medan

MEDAN, KabarMedan.com | Sentra Bisnis FASTPAY mengembangkan sayapnya ke kota-kota besar di Indonesia. Hal itu ditandai dengan pembukaan kantor di Kota Medan.

“Kita sangat mendukung perkembangan UMKM di daerah. Untuk itu, melalui kantor cabang di berbagai daerah, kita harap perkembangan pelaku usaha UMKM kian meningkat,” kata Manager Community Development Sentra Bisnis Fastpay (SBF), Alfian Anjar dalam peresmian kantor Cabang Fastpay di Medan pada Minggu 27 Agustus 2017.

Alfian Anjar mengatakan, salah satu kendala UMKM saat ini merupakan masalah pemasaran. Sebab, katanya, banyak pelaku UMKM yang masih terhambat dalam memanfaatkan tekhnologi dan peluang yang ada.”Melalui kantor Cabang di Medan, kita ingin mengajak mitra-mitra di daerah mengembangkan bisnis melalui toko modern,” ujarnya.

Dalam industri e-commerce atau perdagangan elektronik, pihaknya menjalankan layanan penjualan barang dengan konsep online to offline. Dengan begitu, mitra atau pelaku UMKM yang bergabung dapat dengan leluasa untuk memasarkan produknya.

“SBF sudah ada sejak 2010, namun layanan UMKM baru ada 2016 dan saat ini masih hanya produk Jawa. Dengan dibuka kantor ini, maka membuka peluang bagi pelaku UMKM Medan yang ingin menawarkan produk khas Medan,” ucapnya.

Di Indonesia, sebanyak 93.000 mitra yang telah bergabung di SBF, dan di Medan sekitar 10.000 mitra. “Kita targetkan pada tahun ini jumlah mitra tumbuh sekitar 5-7 persen,” jelasnya.

Direktur Sales dan Marketing PT Bima Multi Sinergi menaungi SBF Suroto mengatakan, sebagai inkubator bisnis modern berpusat di Surabaya, tahun ini membuka 9 cabang di Indonesia, seperti Medan, Palembang, Bandung, Yogyakarta, Denpasar, Balikpapan, Palu dan September mendatang di Depok dan Semarang.

“Kami targetkan pada akhir tahun bakal di buka 45 cabang di seluruh Indonesia. Kami ingin mengembangkan sinergi yang lebih baik antar daerah serta mengembangkan layanan yang lebih luas kepada masyarakat melalui mitra-mitra di outlet toko modern Fastpay,” pungkasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.