Final Liga Amatir Nusantara Zona Sumut : PS Patriot Medan Menang 5-3 Dari PSDS Deli Serdang

Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi dan Ketua Asosiasi PSSI Sumut Ir H Kamaluddin Harahap MSi berfoto bersama dengan pemain dan ofisial PS Patriot usai menyerahkan trofi dan dana pembinaan dalam penutupan Liga Amatir Nusantara (LAN) zona Sumut di Stadion Mini Jalan Pancing Medan, Senin (6/10/2014).

KABAR MEDAN | Meski dengan 10 pemain, PS Patriot Medan menang dramatis melalui adu penalti 5-3 atas PSDS Deliserdang setelah kedua tim dalam perpanjangan waktu membagi angka 2-2 pada final Liga Amatir Nusantara (LAN) di Stadion Mini, Jl. Pancing Medan. Laga ini sekaligus menjadi penutup LAN Zona Sumut.

Saat acara penutupan, hadir Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi dan Ketua Asosiasi PSSI Sumut Ir H Kamaluddin Harahap MSi dalam acara penutupan, Senin (6/10/2014).

Laga PS Patriot dengan PSDS berlangsung seru. Namun kedudukan berubah saat penyerang PS Patriot Arly Silistio membobol gawang PSDS, setelah kipper Fandi Ramadhan tidak dapat mengamankan bola blunder hingga mengubah kedudukan 1-0 untuk PS Patriot di menit ketiga.

Tertinggal 1 gol, PSDS mengubah taktik serangan dengan memaksimalkan segala lini. PSDS menggempur melalui Bobby Ramadhan. Namun penjaga gawang PS Patriot, Irwin, mampu menepis bola. Begitu juga tendangan Rhido Kurniawan berhasil dihalau Irwin. Kedudukan tetap 1-0 untuk PS Patriot hingga babak pertama usai.

Babak kedua diwarnai permainan keras dari kedua tim. Pada menit ke 75, striker PS Patriot M Rijal diberi kartu merah setelah sebelumnya mendapat kartu kuning. Akibatnya Patriot hanya diperkuat 10 pemain.

Kondisi ini mengakibatkan pertahanan PS Patriot terganggu. Apalagi wasit Jainul Jefri mengeluarkan empat kartu kuning kepada pemain Patriot Toto Yudiono, Bambang, Alamsyah Nasution dan M Abiyagi.

Semangat PSDS bangkit. Pada masa injury time, PSDS menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui kaki Riki Mulianta. Sontak para ofisial PSDS menyambut gol dengan suka cita. Sebaliknya kubu Patriot terkejut dengan gol telat dari pemain pengganti Riki Mulianto.
Memasuki tambahan waktu, PSDS kembali unggul melalui Riki Mulianto pada menit ke-95. Namun selang tiga menit giliran Patriot membalas melalui Bambang setelah dia terlepas dari jebakan offside.

“Ini merupakan keberhasilan pemain yang berjuang keras walaupun dengan sepuluh pemain sejak menit 75,” kata Pelatih PS Patriot, Suharto AD.

Tim binaan Drs Hendra DS tampil konsisten sejak bergulirnya fase penyisihan LAN Sumut 13 Mei lalu. “Kita berharap Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Asosiasi PSSI Sumut dapat memberikan bantuan. Sebab pada tingkat regional nantinya kita bukan hanya membawa nama klub, namun Sumatera Utara,” tambah Manajer Tim PS Patriot Fityan Hamdi.

Sementara pelatih PSDS Sutrisno mengakui setelah unggul satu gol dia akan mengintruksikan mengganti pola 3-5-2 dengan formasi 4-4-2. Namun belum sempat memberikan intruksi sudah terjadi gol penyeimbang.

“Yah beginilah permainan sepakbola,” ujar Sutrisno.

Sedangan Manajer Tim PSDS H Datuk Selamat Ferry yang tidak hadir di lapangan disebabkan berada di Jakarta melalui telepon genggam menyampaikan salut atas perjuangan punggawa Traktor Kuning.

“Kita belum beruntung. Bahkan kita sempat unggul pemain dan satu gol. Terima kasih kepada pemain dan kita (PSDS,-red) akan kembali melakukan evaluasi dalam menghadapi tingkat regional,” ujar Datuk.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi menyatakan apresiasinya kepada seluruh tim yang telah menunjukkan kemampuannya dalam LAN Zona Sumut, terutama PS Patriot dan PSDS yang meraih tiket ke tingkat regional Sumatera yang terjadwal pada akhir Oktober mendatang.

“Kedua tim saling serang. Tetapi tetap mengutamakan sportivitas bertanding. Ini modal untuk meraih prestasi,” ujar Erry.
Erry juga berharap para pemain LAN dapat meneruskan perjuangan pemain-pemain era 1970 dan 1980-an di mana ketika itu sepakbola Sumut disegani.

“Kita berharap banyak pemain Sumatera Utara yang memperkuat tim nasional Indonesia,” ujar Erry.

Dalam kesempatan itu, selain menyerahkan trofi tetap, Erry memberikan dana pembinaan sebesar Rp 6 juta kepada PS Patriot sebagai kampiun LAN Sumut. Sedang PSDS mendapat dana pembinaan sebesar Rp 4 juta.

Ketua Asosiasi PSSI Sumut Ir H Kamaluddin Harahap MSi menyampaikan terima kasih kepada Wagubsu yang berkenan hadir menutup LAN zona Sumut ini.

“Untuk tahun 2015 Liga Amatir Nusantara ini jumlahnya akan bertambah, sebab club yang degradasi dari Divisi Utama PSSI akan bergabung ke Liga Amatir Nusantara,” jelas Kamaluddin. Disebutkan, LAN zona Sumut yang diputar sejak 13 Mei 2014 diikuti 22 klub se-Sumut. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.