GMI Siapkan Rumah Layak Huni Lintas Agama

Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi berphoto bersama usai menerima audiensi panitia pembangunan Rumah Layak Huni GMI Wilayah I sekaligus panitia HUT GMI ke 110 di ruang kerjanya kantor Gubernur Sumut, Jl Diponegoro Medan, Kamis (12/2/2015).

MEDAN, KabarMedan.com | Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi menyatakan apresiasinya kepada Gereja Methodist Indonesia (GMI) yang peduli terhadap kebutuhan tempat tinggal dengan meluncurkan program pembangunan Rumah Layak Huni. Rumah tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi jemaat GMI, namun juga umat lintas agama.

Apresiasi tersebut dikemukakan Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi saat menerima audiensi panitia pembangunan Rumah Layak Huni GMI Wilayah I sekaligus panitia HUT GMI ke 110 di ruang kerjanya kantor Gubernur Sumut, Jl Diponegoro Medan, Kamis (12/2/2015).

Hadir dalam audiensi tersebut Pimpinan GMI Wilayah I Bishop Darwis Manurung STh MPsi, Sekretaris Eksekutif Badan Parpem Pdt John Robert Pardede STh, Ketua Panitia Dra Susi Situmorang, Sekretaris Panitia Dina Lestari Kudadiri SSos, Humas Panitia Pdt Nettina Samosir, Drs Naurat Silalahi dan pengurus lainnya.

Sementara Wagub Sumut didampingi Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah Provinsi (Setdaprov) Sumut Hasiholan Silaen SH, Kepala Biro Bina Kemasyarakatan dan Sosial (Binkemsos) Setdaprov Sumut HM Yusuf dan sejumlah pejabat eselon 3 dinas terkait.

Dalam kesempatan itu, Erry menyatakan, program Rumah Layak Huni GMI tidak hanya membantu jemaat GMI kuran mampu untuk mendapatkan tempat tinggal yang sehat, namun juga umat lain lintas agama. Program ini layak dicontoh oleh pihak lain.

“Ini satu program yang layak mendapat respon positif dari semua kalangan. GMI tidak membedakan agama dalam mendapatkan hunian sehat. Program ini juga sejalan dengan cita-cita Pemerintah Provinsi yang terus berusaha menyiapkan rumah layak huni bagi warga ekonomi rendah,” ujar Erry.

Keberadaan GMI, ujar Erry, tidak hanya menjalankan fungsinya mengayomi umat Kristiani, namun juga berperan dalam bidang sosial kemasyarakatan. Peran tersebut diyakini akan memberikan dampak positif dalam menguatkan kerukunan umat beragama di Sumut.

“Kepedulian terhadap sesama tidak pandang agama dan keyakinan. GMI bijak dalam menilai ini. Saya yakin kepedulian itu akan mengeratkan kerukunan umat beragama di Sumut,” sebut Erry.

Dalam kesempatan yang sama, Erry juga berharap HUT GMI ke 110 dapat berlangsung hidmat di Pardede Hall Medan pada 24 Mei 2015 mendatang. Jika tidak ada kegiatan yang telah terjadwal, Erry menyatakan akan menghadiri acara tersebut.

“Secara pribadi, saya punya ikatan emosional yang kuat dengan Methodist. Saya pernah mengenyam pendidikan dasar di Methodist,” kenang Erry.

Tidak lupa Erry berpesan kepada panitia HUT GMI ke 110 untuk melakukan persiapan matang agar pelaksanaan berjalan dengan lancar.

Sementara Pimpinan GMI Wilayah I, Bishop Darwis Manurung STh MPsi mengatakan, panitia program pembangunan Rumah Layak Huni menargetkan menyiapkan 50 unit rumah tahun 2015. Panitia akan berupaya meneruskan program yang sama pada tahun berikutnya.

“Dari 50 rumah, 5 unit telah selesai. Sebanyak 4 diantarnya telah diserahkan kapada jemaat GMI dan 1 rumah kepada warga kurang mampu beragama Islam,” jelas Darwis.

Pembangunan Rumah Layak Huni ini merupakan bentuk kepedulian GMI bagi masyarakat ekonomi rendah.

“Penyerahan kunci rumah diberikan secara simbolis di acara HUT GMI ke 110 nanti. Kami berharap Pak Wagub berkenan hadir dalam acara itu,” harap Darwis. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.