Hendak Pulang Kerumah, Eri Ditikam Perampok Hingga Kritis dan Motor Vixion-nya Dibawa Kabur

Ilustrasi

KABAR MEDAN | Eri Marwan (23), warga Dusun V, Tandem Hiilir, Kabupaten Langkat mengalami peristiwa naas. Pasalnya, korban kritis setelah ditikam dibagian perut oleh  kawanan perampok saat melintas di Jalan Medan-Binjai KM 15 Kecamatan  Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Selasa (23/9/2014).

Selain itu, sepeda motor Yamaha Vixion BK 2727 RAM milik korban juga dibawa kabur oleh kawanan perampok. Akibat kejadian itu, korban pun dibawa ke Rumah Sakit Martondi, Binjai guna mendapatkan pertolongan.

Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula saat korban dari rumah temannya hendak pulang kerumahnya. Saat melintas di Jalan Medan-Binjai KM 15, korban dipepet kawanan perampok yang berjumlah 4 orang dengan mengendarai 2 sepeda motor.

Baca Juga:  Dugaan Korupsi Kapasitas Jalan Provinsi di Toba Samosir, 3 Tersangka Ditahan

Korban yang melihat pelaku, lalu menghentikan sepeda motornya. Disitu, salah seorang pelaku langsung turun dari sepeda motornya. Korban yang tak ingin  kehilangan sepeda motornya mencoba mempertahankannya. Melihat hal itu, pelaku geram dan langsung menikam korban sebanyak 2 kali dengan pisau yang diambil dari pinggang pelaku.

Tak ayal, korban yang ditikam pelaku langsung jatuh ke tanah. Melihat korbannya jatuh, pelaku lalu mengambil sepeda motor korban dan pergi meninggalkan korban.

Baca Juga:  Hari ke 10 Operasi Patuh Toba 2024, Kejadian Laka Lantas dan Pelanggaran Menurun

Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Adhi Putranto, saat dikonfirmasi  membenarkan  kejadian tersebut. “Benar dan korban mengalami luka tikaman diperut karena mencoba mempertahankan sepeda motornya yang ingin dirampas pelaku. Saat ini kita masih menyelidik kasus ini dan korban belum membuat laporan resmi,” jelasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.