PARAPAT, KabarMedan.com | Setelah pembangunannya sempat terhambat dan kurang mendapat perawatan, akhirnya Mess Pora-pora Tengku Rizal Nurdin menjelma menjadi salah satu icon di kawasan wisata Danau Toba. Mess Pora-pora Tengku Rizal Nurdin letaknya tidak jauh dengan rumah pengasingan Bung Karno di Parapat.
“Mess Pora-pora Tengku Rizal Nurdin memiliki 51 kamar ditambah dua kamar VIP. Mess ini setara hotel bintang tiga. Mudah-mudahan mess ini akan bisa menyumbangkan PAD buat Pemprovsu ke depan,” kata Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi, didampingi Sekda Provu Hasban Ritonga, dan seluruh SKPD saat meresmikan penggunaan Mess Pora-pora Tengku Rizal Nurdin, Sabtu (7/1/2017).
Dikatakan Gubsu, saat ini Pemprovsu harus bisa mengikuti perhatian Pemerintah pusat yang cukup besar terhadap perkembangan dunia pariwisata Danau Toba. Hal ini dibuktikan dengan seringnya Presiden Jokowi mengunjungi Danau Toba dan menetapkan sebagai kawasan strategis nasional.
“Selain itu juga Kementerian Pariwisata telah menetapkan Danau Toba masuk dalam sepuluh wisata pilihan dan satu diantara wisata utama bersama Lombok,” sebutnya.
Gubsu juga berharap Badan Otorita Kawasan Pariwisata Danau Toba akan segera merealisasikan pembangunan pengembangan pariwisata di atas lahan sekitar 500 hektar yang mereka kelola.
“Tentunya kalau sudah terbangun kawasan ini kita semakin bangga Sumut memiliki pariwisata bertaraf internasional,” tandas Erry.
Mess Pora-pora Tengku Rizal Nurdin dibangun oleh Pemprovsu pada tahun 2003 lalu. Selanjutnya pembangunan sempat terhenti dan hanya beberapa ruang kamar saja yang bisa dipergunakan. Baru pada tahun 2014 dilakukan renovasi kembali, namun selanjutnya tahun 2015 kembali terhenti. Kemudian baru pada tahun 2016 mess ini direnovasi kembali hingga diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi pada 7 Januari 2017. [KM-01]