MEDAN, KabarMedan.com | Sejumlah pengamatan dan penelitian menyatakan, seseorang di dalam tubuhnya terdapat virus dan tidak menggunakan masker, maka orang di sekitarnya memiliki peluang tertular bisa sampai 75 persen.
Hal ini sebagai akibat dari percikan ludah dan droplet yang mengenai semua benda. Sebaliknya, dengan masker angka penularan bisa ditekan hingga 5 persen.
“Ini lah mengapa menggunakan masker menjadi penting, dan kami tidak akan bosa untuk mengingatkannya, kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Aris Yudhariansyah dalam keterannya, Jumat (10/7/2020).
Selain melindungi diri dari cemaran droplet secara langsung, kata Aris, cemaran pada benda sekitar juga perlu untuk diwaspadai.
Hal ini menjadi alasan utama mengapa rutin mencuci tangan dengan sabun juga sangat penting.
“Mencuci tangan dengan sabun bisa membunuh, merusak, mematikan virus saat kita tidak sengaja menyentuh benda-benda yang tercemar virus tersebut,” ujarnya.
Jelang Normal Baru, kata Aris, mobilitas meningkat, banyak tempat-tempat publik yang mulai dibuka.
Masyarakat diminta untuk selalu menjaga jarak 1-2 meter, serta tidak ke luar rumah jika tidak ada sesuatu yang penting. [KM-03]