Puluhan Pelajar SMAN 3 & 4 Medan Terlibat Tawuran

Ilustrasi

MEDAN, KabarMedan.com | Puluhan pelajar dari SMA Negeri 3 dan SMA Negeri 4 Medan terlibat tawuran di depan KFC Jalan Adam Malik, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah, Kamis (5/2/2015) sore.

Akibatnya, beberapa pelajar yang terlibat tawuran terluka karena kena pukulan dan lemparan batu. Bahkan, kening salah satu pelajar pun koyak, akibat dipukul helm oleh pelajar lain.

Informasi dihimpun, kejadian ini bermula bermula dari perselisihan antara adik kelas kedua sekolah tersebut. Berniat ingin memperbaiki hubungan kedua sekolah, para pelajar kelas 3 itu sepakat untuk bertemu di KFC Jalan Adam Malik.

Namun, belum sempat ada kata sepakat untuk berdamai, pelajar dari dua sekolah itu langsung tawuran. Personil polisi dari Polsek Medan Baru yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi untuk membubarkan tawuran tersebut. Polisi juga membawa tiga orang pelajar dari kedua sekolah ke Polsek Medan Baru.

Baca Juga:  Hakim Tolak Gugatan Praperadilan, Keluarga dan Pengacara Protes ke Kejari Sergai

Kepada polisi, Muhammad Riski (17) pelajar kelas III SMA Negeri 3 Medan, mengaku tidak mengetahui apa penyebab tawuran itu. Saat itu dia bersama teman-temannya baru saja pulang sekolah. Kemudian dia melihat, 2 teman mereka yang mengendarai motor Yamaha Mio dicegat kelompok pelajar dari SMA Negeri 4.

“Aku awalnya tidak tahu apa-apa. Tapi, yang aku lihat, teman kami dicegat siswa SMA Negeri 4,” katanya.

Ia mengaku, melihat teman mereka dicegat pelajar SMAN 4, membuat rekan mereka terpancing emosi. “Kami lihat kalau teman kami itu dicegat, makanya kami mengejar dan mencoba mencari tahu apa yang terjadi,” katanya.

Sementara Rifan Hamdani (17) pelajar SMA Harapan yang tidak tahu persoalan menjadi korban pengeroyokan. Pelajar kelas 3 yang tinggal di komplek Tasbi Blok U, Medan Sunggal, itu dikeroyok saat menemani sahabatnya yang merupakan pelajar SMAN 4.

Baca Juga:  Bentrok OKP di Perbaungan, Polres Sergai Tegaskan Komitmen Jaga Keamanan

“Aku nggak tahu apa-apa. Aku teman kecil sama salah satu pelajar SMAN 4 yang juga dikeroyok sama pelajar SMAN 3,” katanya

Sementara itu, Muhammad Ridho Ilhamsyah (17), pelajar kelas III SMAN 4 mengalami luka di pelipis mata kanannya akibat dipukul helm oleh pelajar dari SMA 3.

“Aku rasa ada sekitar 35 orang anak SMAN 3 itu. Aku dipukul pakai helm,” katanya sambi membersihkan darah yang mengalir dari alis matanya.

Kanit Intel Polsek Medan Baru, AKP Parlindungan Pasaribu, saat dikonfirmasi mengatakan, mereka sudah membubarkan tawuran tersebut.

“Untuk dapat mencari tahu penyebab tawuran, kita mereka membawa beberapa pelajar yang ikut tawuran untuk dimintai keterangan,” pungkasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.