[Kabarmedan.com] – Korban jiwa yang jatuh saat awan panas menyembur keluar dari mulut gunung Sinabung membuat duka warga Karo bertambah. Setelah hidup di pengungsian selama berbulan-bulan, Sabtu (1/2/2013) kemarin 14 warga dinyatakan tewas setelah terkena awan panas.
Agar tidak terulangnya kejadian serupa dan menimbulkan korban lagi, Presiden SBY lewat akun twitternya @SBYudhono menghimbau kepada warga pengungsi agar mematuhi instruksi petugas untuk menjauhi zona bahaya. “Bagi rakyat, patuhi petugas, hindari zona bahaya. Erupsi bisa terjadi setiap waktu. Selalu waspada dan antisipasi kemungkinan terburuk,” kicau SBY.
Selain itu, di twitnya, pada Minggu pagi, SBY melalui akunnya juga mengatakan telah memrintahkan kepala BNPB untuk mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang.
Sementara itu, mengenai musibah yang merenggut 14 jiwa, Sabtu lalu, SBY mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menundukkan kepada dan mengheningkan cipta. “Mari tundukkan kepala bagi 14 korban tewan awan panas gunung Sinabung. Dari Tuhan kita berasal, kepada-Nya lah kita kembali,” tulisnya. [KM-03]