Soroti Kasus Begal dan Narkoba, Permais Minta Kapolres Lakukan Tindakan Serius

SERDANG BEDAGAI, KabarMedan.com | Persatuan Mahasiswa Islam Serdang Bedagai (Permais) menyoroti maraknya kasus begal dibeberapa daerah di Sumatera Utara.

Tidak hanya Kota Medan, Deli Serdang, Kota Binjai, kasus begal saat ini juga tengah merambah hingga Kabupaten Serdang Bedagai.

Berdasarkan data yang diperoleh Permais dari sejumlah media, sejauh ini ada 2 kasus yang terjadi di Kabupaten Sergai.

Di antaranya adalah kasus tukang becak yang tewas diduga jadi korban begal di perkebunan Adolina dan kasus pelaku begal yang tewas karena lakalantas usai bentrok dengan korbannya seorang wanita di Perbaungan.

Berdasarkan hal tersebut, Ketua Permais Rizky Anugerah meminta agar Polres Sergai segera melakukan tindakan serius terhadap kasus ini, karena hal tersebut membuat masyarakat cemas dan cenderung ketakutan untuk keluar pada malam dan pagi hari terutama yang mencari nafkah.

Baca Juga:  Hari ke 10 Operasi Patuh Toba 2024, Kejadian Laka Lantas dan Pelanggaran Menurun

“Olehkarena itu kami meminta Kapolres Sergai harus lebih aktif dan serius dalam menangani kasus begal ini. Lebih dari hanya sekedar membuat tim patroli, tetapi juga mengantisipasi bagaimana agar kiranya bisa mencegah pelaku begal ini berkurang”, kata Rizky, Kamis (20/07/2023).

Selain itu katanya, Kepolisian harus aktif mensosialisasikan ke masyarakat tentang kondisi keamanan di Sergai serta menjelaskan faktor-faktor penyebab terjadi pembegalan agar masyarakat juga bisa aktif berpartisipasi dan waspada dalam melawan kasus ini.

“Hari ini kita Pengurus Permais hanya sekedar memberikan himbauan serta permohonan melalui media kepada Kapolres Sergai. Apabila himbauan kami tidak direspon, maka kami akan mengadakan aksi damai bersama masyarakat untuk menyuarakan aspirasi ini,” tegas Rizky.

Dikesempatan yang sama Sekretaris Permais M. Khairul Hakim menduga pelaku tindakan kriminal begal dan pencurian ini disebabkan mereka para konsumen narkoba.

Baca Juga:  Polres Sergai Amankan Pelaku Judi KIM dalam Razia Pekat Toba 2024

“Kalau misalnya mereka bukan pengkonsumsi narkoba mereka enggak akan mungkin melakukan pembegalan dengan sadis. Kita tahu para pengkonsumsi narkoba ini mindsetnya sudah rusak. Itu sebab mereka berani melakukan tindak kriminal begal”, ungkapnya.

Olehkarena itu katanya, Permais juga meminta Kapolres serius menangani kasus narkoba yang juga marak dan merajalela di Sergai, karena puncak masalah itu diawali oleh Narkoba.

“Jadi kami juga meminta Bapak Kapolres Sergai secara serius memberantas Narkoba di daerah kami tercinta, agar Serdang Bedagai ini selalu menjadi daerah aman dan tentram,” pungkasnya.[KM-04]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.