KABAR MEDAN | Sri Wahyuni (40), warga asal Jakarta mengalami peristiwa naas saat berkunjung ke Kota Medan. Pasalnya, tas yang berisikan uang Rp 800 ribu, tiket pesawat, kartu ATM dan surat berharga lainnya milik korban dijambret oleh tiga pelaku saat melintas di Jalan Gajah Mada, tepatnya didepan kuburan, Jumat (5/9/2014).
Akibatnya, korban dan rekannya Okta yang berdinas di Kantor Perindustrian di Depok ini membuat laporan ke Polsek Medan Baru. Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula saat korban dan rekannya hendak ke Merdeka Walk, Jalan Balaikota usai makan di Mie Aceh Titi Bobrok.
Saat melintas di Jalan Gajah Mada, korban dan rekannya yang menumpangi becak bermotor (betor) langsung dipepet ketiga pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dan Satria FU langsung mengambil tas yang ada ditangan korban.
“Saya baru seminggu di Medan karena ada keperluan dinas. Tadi mau ke Merdeka Walk usai dari makan Mie Aceh dititi bobrok. Saat melintas di Jalan Gajah Mada itulah saya dijambret,” ujar wanita yang mengaku menginap di Hotel Grand Antares ini.
Saat dijambret, katanya, ia mengaku sempat berteriak dan meminta tolong sama pengendara Mio tersebut.
“Sempat berteriak dan minta tolong sama pengendara Mio itu, rupanya pengendara itu juga kawan pelaku,” jelasnya.
Kapolsek Medan Baru, Kompol Nasrun Pasaribu, saat dikonfirmasi membenarkan perihal penjambretan itu.
“Benar dan korban sudah buat laporan. Kasus ini akan masih kita lidik,” jelasnya. [KM-03]
