Pembaca dan pemirsa yang budiman, jelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H, izinkan kami mengumumkan bahwa telah terjadi indikasi peretasan channel YouTube KABAR MEDAN TV yang kami kelola. Berikut kronologis kami sampaikan:
Jum’at, 29 April 2022
Pukul 06.48 WIB:
Masuk email pemberitahuan dari YouTube bahwa channel kami telah di-remove karena “melanggar” Community Guidelines. Pada header e-mail ditujukan kepada “Ethereum US” yang kami tidak tahu dan tidak mengenal siapa mereka.
Pukul 07.00 WIB:
Kami mencoba mengakses channel KABAR MEDAN TV menggunakan akun email admin, dan ternyata channel dalam kondisi ter-logout. Kami mencoba login menggunakan akun email admin di channel tersebut, dan muncul notifikasi bahwa channel telah dihapus secara permanen.
Pukul 07.05 WIB kami melakukan security check di akun email utama dan akun email admin untuk mengakses channel, dan tidak ada keanehan apa pun. Di inbox email juga tidak ada sesuatu yang “terindikasi tidak biasa”. Two-factor authentication di kedua akun email juga dalam kondisi baik, dan tidak ada sesuatu yang menunjukkan “kondisi tidak secure”. Hingga saat ini kedua email tersebut masih dalam kendali kami sepenuhnya dan password telah kami ganti serta logout dari semua device sebagai langkah pengamanan.
Pukul 10.00 WIB:
Kami melakukan banding, dengan mengisi form “appeal” dalam email pemberitahuan dari YouTube bahwa channel telah di-remove. Pukul 10.06 WIB masuk email balasan dari YouTube bahwa mereka akan melakukan investigasi dalam waktu 2 hari kerja atau lebih lama. Pada pukul 10.11 WIB kembali masuk email dari YouTube bahwa mereka tidak bisa melakukan restore akun Google yang terhapus.
Pukul 10.33 WIB:
Kami mencoba menghubungi Bapak Jason Tedjasukmana (Head of B2B and Corporate Communications, Google Indonesia), untuk melaporkan dan meminta bantuan. Pada pukul 18.08 WIB, beliau membalas pesan dan menyarankan untuk menghubungi tim YouTube melalui Help Center.
Pukul 18.09 WIB:
Kami mencoba mention akun Twitter @TeamYouTube dan melaporkan masalah dan meminta bantuan. Hingga saat ini belum ada respon.
Sabtu, 30 April 2022
Pada pukul 10.43 WIB kami mencoba menghubungi Bapak Danny Ardianto (Head of Government Affairs and Public Policy, YouTube Indonesia), untuk melaporkan dan meminta bantuan. Pada pukul 11.16 WIB beliau merespon dan menyarankan untuk mention akun Twitter @TeamYouTube untuk membantu penanganan terkait hijacking.
Hingga kronologis ini dibuat, pada Minggu 1 Mei 2022 pukul 06.00 WIB channel https://youtube.com/c/KABARMEDANTV masih hilang dan belum dapat kami ambil alih. Channel tersebut memiliki sekitar 42.000++ subscriber.
Perlu juga kami sampaikan, bahwa semua produksi konten video berita kami telah melewati proses kerja jurnalistik dan mematuhi Community Guidelines. Untuk sementara waktu, kami menyarankan kepada pemirsa setia yang tetap ingin mendapatkan informasi terkini melalui platform video official kami yang lain di TikTok, Snack Video, Facebook, serta Instagram.
Medan, 1 Mei 2022
Agoez Perdana
Editor In Chief
