Diet Sirtfood, Cara Cepat Turunkan Berat Badan dan Boleh Konsumsi Coklat

MEDAN, KabarMedan.com | Tak bisa dipungkiri, beberapa dari banyaknya orang akan menerapkan pola diet dalam kesehariannya demi menurunkan berat badan yang bertambah.

Kali ini, ada sebuah pola diet yang disebut diet sirtfood dimana memperbolehkan Anda mengkonsumsi coklat dan red wine dalam jadwal diet yang dilakukan. Diet sirtfood sendiri sangat populer di kalangan selebriti Eropa, termasuk penyanyi Adele yang menurunkan berat badannya dengan pola diet ini.

Apa itu diet sirtfood?

Diet sirtfood adalah pola diet dengan aturan makan yang menggabungkan pembatasan kalori dan konsumsi makanan tinggi sirtuin. Sebuah penelitian mengatakan, sirtuin merupakan sekelompok protein yang bertugas mengatur berbagai fungsi tubuh, termasuk metabolisme, peradangan, sampai rentan usia seseorang.

Senyawa tumbuhan alami yang dapat meningkatkan kadar protein yang mengandung sirtuin inilah dijuluki dengan istilah sirtfood.

Diet sirtfood pertama kali diungkap oleh ahli gizi di Inggris Aidan Goggins dan Glen Matten dengan menerbitkan sebuah buku berjudul The Sirthdfood Diet. Mereka terdorong menulis buku ini lantaran menemukan lonjakan pencarian terkait menu diet diberbagai situs.

Baca Juga:  Tak Hanya Kopi, Simak Sejumlah Minuman Lain yang Berfungsi Sebagai Penghilang Kantuk

Menu makanan dan minuman yang dapat di konsumsi saat diet sirtfood

Pola makan yang menggabungkan konsumsi sirtfood dan pembatasan kalori bermanfaat untuk merangsang tubuh dalam memperoduksi sirtuin dalam jumlah yang tinggi.

Berikut menu makanan dan minuman yang mengandung sirtuin tinggi untuk mendukung keefektivan pola diet ini:

  • Stroberi
  • Bawang
  • Red wine
  • Daun kale
  • Kedelai
  • Peterseli
  • Coklat hitam (dark chocolate) dengan 85 persen kakao
  • Teh hijau matca
  • Kunyit
  • Kacang kenari
  • Mi soba
  • Arugula (roket)
  • Cabai rawit
  • Kurma medjool
  • Bluberi
  • Sawi merah
  • Kopi

Panduan melakukan diet sirtfood

Dalam melakukan diet sirthfood, terdapat dua fase yang dilakukan selama tiga minggu. Lalu setelahnya, Anda dapat melanjutkannya dengan penyesuaian yang tetap mengkonsumsi makanan tinggi sirtuin dalam menu harian Anda.

  1. Fase pertama

Pada fase pertama ini, Anda diharuskan dapat mencapai defisit kalori dan memperbanyak konsumsi jus sayuran hijau untuk mencapai penurunan berat badan sekitar 3,2 kg dalam seminggu.

Fase pertama di tiga hari awal, Anda disarankan untuk mengkonsumsi 1.000 kalori per hari dengan jeda makan satu kali dan minum jus sayuran tiga kali dalam satu hari.

Baca Juga:  5 Manfaat Salmon untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit

Selanjutnya, ketika Anda memasuki hari ke empat hingga tujuh, asupan kalori diharuskan meningkat menjadi 1.500 dengan jeda dua kali dan minun jus dua kali dalam sehari.

  1. Fase kedua

Pada fase kedua, ini akan bertahan selama dua minggu. Di fase inilah proses pemeliharaan harus terjaga agar berat badan bisa terun menurun dengan stabil.

Berbeda dengan fase pertama yang kalorinya sudah ditentukan, pada fase kedua Anda tidak diberi batas kalori tertentu. Namun, harus tetap mengkonsumsi makanan dan minuman sirtfood tanpa makan secara berlebihan.

Aturannya, Anda bisa makan tiga kali sehari dengan menu sirtfood serta satu gelas jus hijau per hari. Perlu diketahui, sebaiknya Anda tetap mengkonsumsi sayuran jus hijau bahkan setelah diet agar tubuh menjadi lebih terbiasa. [KM-101]

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.