MEDAN, KabarMedan.com | Banjir yang sering kali melanda kawasan Jalan Asia, Kota Medan, menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Medan.
Untuk mengatasi masalah ini, Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) melakukan pelebaran Parit Emas di sepanjang Jalan Sampali, Kelurahan Pandau Hulu II, Kecamatan Medan Area.
Tindakan ini diharapkan dapat mengurangi dampak banjir yang selama ini meresahkan warga.
Wali Kota Medan Bobby Nasution sendiri turut mengawasi tahap awal pelebaran Parit Emas ini pada Selasa (5/9/2023).
Penyempitan sebagian Parit Emas menjadi penyebab utama banjir di kawasan Jalan Asia, yang membuat air tak dapat mengalir dengan lancar menuju sungai dan menggenangi rumah warga.
Ketika berada di lokasi, Bobby Nasution didampingi oleh Dandim 0201/Medan Kolonel Inf Ferry Muzawwad, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, dan Kadis SDABMBK Topan Obaja Putra Ginting.
Mereka melihat bahwa alat berat sudah siap untuk memulai pekerjaan. Pelebaran Parit Emas ini adalah langkah konkret Pemko Medan dalam mengatasi masalah banjir di beberapa kawasan, terutama Jalan Asia, Kota Matsum, dan Jalan Ismailiyah.
Diperkirakan, pelebaran parit akan memengaruhi sekitar 170 hektar area, dengan Jalan Asia menjadi yang paling terdampak.
Bobby Nasution menekankan pentingnya mengatasi banjir di Jalan Asia, sebuah kawasan penting dalam ekonomi Kota Medan.
“Banjir yang berulang kali terjadi dapat merusak sektor perekonomian. Oleh karena itu, upaya penanganan banjir ini harus dilakukan sesegera mungkin”, katanya.
Selama proses pelebaran Parit Emas, sekitar 90 persen dari area yang terlibat adalah milik Pemko Medan, sehingga tidak akan mengganggu lahan milik masyarakat. Rencananya, pekerjaan ini akan selesai pada bulan Desember.
Selama peninjauan, Bobby Nasution juga berdialog dengan warga sekitar. Meskipun ada beberapa penolakan, Bobby dengan penuh kebijaksanaan menjelaskan pentingnya proyek pelebaran parit ini kepada masyarakat. Setelah penjelasan yang baik, warga akhirnya memahami dan menerima tindakan tersebut.
Tidak hanya memantau pekerjaan, Bobby Nasution juga mengambil waktu untuk berinteraksi dengan warga lainnya. Ia bahkan membagikan paket sembako kepada keluarga yang kurang mampu, menunjukkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat setempat.[KM-04]