BATUBARA, KabarMedan.com | Belasan orang buruh tani di Dusun V Desa Pematang Jering, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara harus dilarikan ke rumah sakit.
Belasan petani ini disambar petir saat tengah berteduh di gubuk pematang sawah ketika hujan deras mengguyur kawasan itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari kepolisian, total korban sebanyak 13 orang. Namun, hanya enam orang yang dirawat di rumah sakit. Tak hanya para buruh, pemilik sawah dan anaknya juga berada di lokasi dan menjadi korban.
“Para korban saat itu tengah memanen padi. Karena hujan, mereka berteduh. Tiba-tiba petir menyambar sehingga beberapa korban terpental sejauh dua meter,” papar Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis melalui Kasubbag Humas AKP Nico Siagian, Sabtu (2/10/2021).
Ia memaparkan, beberapa korban yang kondisinya tidak parah, kemudian membantu rekannya yang tergeletak. Mereka pun melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
“Para korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Dari lima belas orang yang berada di lokasi, beberapa diantaranya dalam keadaan sehat,” ungkap AKP Nico Siagian.
Sementara para korban yang parah dirawat di Rumah Sakit Oloan Indra Pura dan Rumah Sakit Sapta Medika.
Para korban yang dirawat diantaranya, Misdi (57), Reza (16), Paidi (35) dan Sigit Pragito (24). Mereka dirawat di Rumah Sakit Oloan Indra Pura.
Kemudian, Ali Imron (43), dan anaknya Farel (8) dirawat di Rumah Sakit Sapta Medika. Mereka yang dalam keadaan selamat diantaranya, Boimin (48), Riyadi (48), Irwanto (43), Erwin Syahputra (29), Bambang Irawan (27), Suwarno (65) dab Waluyo (36). [KM-07]