Ratusan Warga Aceh Peringati 9 Tahun Tsunami

[Kabarmedan.com] – Ratusan warga menggelar doa bersama di kuburan massal korban tsunami di Gampong Pie, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Kamis (26/12/2013).

Warga yang berdoa tidak hanya berasal dari Kota Banda Aceh, tetapi juga dari daerah lain di Provinsi Aceh. Bahkan ada yang sengaja datang dari luar Aceh, untuk berdoa memperingati sembilan tahun tsunami Aceh.

Suherman, warga Medan, Sumatera Utara seperti dilansir dari Antaranews, menuturkan bahwa dirinya sengaja datang ke Aceh hanya untuk mend oakan keluarganya yang menjadi korban meninggal dunia pada bencana sembilan tahun lalu.

Baca Juga:  Hari ke 10 Operasi Patuh Toba 2024, Kejadian Laka Lantas dan Pelanggaran Menurun

“Hampir setiap tahun saya berdoa ke kuburan massal korban tsunami. Walau pun saya tidak tahu di mana keluarga saya dikuburkan, tetapi saya yakin di tempat ini mereka dimakamkan,” katanya.

Senada juga diungkapkan Zamzami, warga Banda Aceh. Ia mengatakan, kendati tidak mengetahui di mana kuburan anak-anaknya yang menjadi korban tsunami, namun diyakininya makam mereka di kuburan massal di Gampong Pie.

Zamzami menuturkan dirinya selamat dari bencana dahsyat 26 Desember 2004 karena saat itu sedang menunaikan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi.

Baca Juga:  Dugaan Korupsi Kapasitas Jalan Provinsi di Toba Samosir, 3 Tersangka Ditahan

Doa bersama juga terlihat di kuburan massal korban tsunami di kawasan Lambaro Sukon, Kabupaten Aceh Besar.

Ratusan warga terlihat mengumandangkan doa dan ayat suci Al Quran. Selain di kuburan massal, doa bersama juga digelar di masjid maupun musala di gampong-gampong pesisir, terutama yang terkena tsunami 26 Desember 2004.[KM -03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.